Macaseo.com - Pemain toxic dalam ekosistem game, khususnya di ranah kompetitif seperti VALORANT, telah menjadi perhatian serius selama bertahun-tahun. Riot Games, sebagai pengembang, menunjukkan keseriusannya dalam mengatasi masalah ini.
Tahun lalu, mereka mengambil langkah tegas dengan mengirimkan ratusan ribu peringatan manual kepada pemain yang teridentifikasi melakukan perilaku tidak sportif.
Peringatan untuk Pemain Toxic
Jika kamu adalah pemain setia VALORANT, perilaku toxic mungkin sudah menjadi hal yang sering ditemui. Namun, kali ini Riot Games memberikan bukti nyata atas komitmennya untuk mendukung komunitas yang lebih sehat. Dalam setahun terakhir, lebih dari 500 ribu peringatan telah dikirimkan kepada pemain dengan perilaku buruk. Menariknya, langkah ini terbukti efektif—tingkat toxicitas menurun hingga 25%, bahkan tanpa harus langsung mem-banned pemain.
Peringatan tersebut menjadi pengingat awal, dan jika pelanggaran terus berlanjut, hukuman lebih berat akan diberlakukan. Anna Donlon, Produser Eksekutif VALORANT, pada Mei 2024 menyatakan bahwa Riot Games harus lebih serius menangani toxicitas dan pelecehan di dalam game.
Untuk mendukung misi ini, Riot memperkenalkan sistem baru yang lebih canggih, memungkinkan respons terhadap perilaku toxic menjadi lebih cepat dan akurat. Sistem tersebut menggabungkan ulasan manual yang lebih menyeluruh dengan peringatan otomatis yang langsung diberikan kepada pemain bermasalah.
Pengembangan Teknologi Baru
Riot Games terus berinovasi dengan mengembangkan teknologi canggih untuk memantau perilaku pemain, termasuk evaluasi percakapan di voice chat. Teknologi ini dirancang untuk mendeteksi dan menangani kata-kata yang melecehkan atau merugikan dalam game. Saat ini, sistem tersebut telah diimplementasikan untuk bahasa Inggris di hampir seluruh dunia, kecuali Korea, sementara pengembangan untuk bahasa Spanyol sedang memasuki tahap akhir.
Kekhawatiran soal privasi? Riot Games memastikan bahwa data voice chat hanya digunakan untuk menganalisis perilaku toxic dan tidak akan disimpan secara permanen. Langkah ini memberikan dampak positif bagi komunitas VALORANT. Banyak pemain melaporkan suasana permainan yang lebih nyaman dan kondusif tanpa gangguan toxic.
Meski demikian, upaya ini masih jauh dari selesai. Riot Games terus meningkatkan sistem mereka untuk menciptakan pengalaman bermain yang semakin menyenangkan dan bebas dari perilaku merugikan.
Bagi kamu yang belum mencoba, VALORANT adalah game FPS gratis di PC yang menawarkan gameplay kompetitif dengan fokus pada strategi dan kerja sama tim. Inilah saat yang tepat untuk bergabung dan merasakan medan tempurnya langsung.
Akhir Kata
Nah itulah Banyak Pemain Toxic di VALORANT, Developer Kirimkan Warning ke Banyak Player dari Macaseo.com, jangan lupa ikuti terus update Esports terbaru di sini agar referensi game kamu terus bertambah, semoga bermanfaat!